Jumat, 29 November 2013

Hikayat Kampung Mati: Marhalim Zaini



Judul: Hikayat Kampung Mati
Penulis: Marhalim Zaini
Penerbit: Adicita
Cetakan I: 2007
Kategori: Novel
Tebal: 140 hlm.
Kondisi: Baru
Harga: 35.000

“Api sedang menyala di matanya. Tak ada setetes pun air mata. Yang ada, hanya genangan sungai keruh, hitam, penuh lumpur, mengekal dan memberat dalam kelopak matanya. Meskipun kini, Lara sedang merasakan api itu kian menjalar ke seluruh tubuhnya. Kian hinggap, melumat setiap ratap. Tetapi, Lara tak kan membiarkan ia tumpah. Sekali saja tumpah, berarti ia telah kalah. Berkali-kali sebenarnya kekalahan datang padanya, dalam hidupnya, tetapi tak lantas membuatnya harus menyerah. Paling tidak, untuk saat ini, ia baru bisa melawan kekalahan itu dengan membendung gelombang pasang air mata yang membandang di dalam dirinya…”

Itulah salah satu kepedihan yang dihadirkan dalam Hikayat Kampung Mati. Sebuah novel yang mengangkat konflik dan nilai-nilai lokal dengan latar belakang Melayu ini begitu mengalir … seperti apa adanya. Cerita berlatarkan sebuah kampung di antara kebun karet ini mengangkat cinta kasih dua remaja: Lara dan Obi; yang dibumbui konflik-konflik sosial-individual yang memilkukan, menyayat hati. Cinta Lara dan Obi harus diuji dan diperjuangkan. Namun apa akhir dari kisah cinta keduanya? Dikatakan cinta keduanya terlarang … sebuah kenyataan yang teramat mengecewakan. Apa sebenarnya yang terjadi di balik cinta mereka?

Tidak ada komentar:

Posting Komentar